Budi Pekerti dalam Pengamalan Keagamaan

Menarik sekali untuk dibicarakan bagaimana seharusnya mnusia bersikap. Tuhan tidak saja menciptakan dan melengkapinya dengan seluruh kekayaan akal budi, kehendak dan perasaan. Tuhan juga menanamkan dalam diri manusia kerinduan terdalam untuk mencari,menemukan,dan memuliakan nama-Nya sebagai satu-satunya Sang Pincipta alam semesta. Dengan akal Budi,perasaan dan kehendak inilah manusia berusaha mencari Tuhan dengan senantiasa. Pengalaman dekat dan percaya kepada Tuhan dapat bersifat pribadi, tetapi dapat pula secara bersama-sama sebagai umat beragama tertentu.
Agama mengajarkan kebaikan karena bersumber dari Tuhan yang Maha Baik. Nilai-nilai keagamaan adalah hal-hal yang dijunjung tinggi oleh manusia dalam rangka mempertahankan dan mengembangkan hubungannnya dengan Sang Pencipta. Karena itu, kita yakin bahwa setiap orang yang hidup sesuai dengan ajaran-ajaran agamanya pasti akan menyumbang bagi terwujudnya kehidupan dunia yang baik.
Agama dan ajaran-ajarannya dapat membantu manusia membentuk sikap atau watak yang baik yang merupakan cerminan dari pikiran,kehendak,dan perasaan yang baik. Agama dikataka dapat membantu manusia membentuk pribadi yang berbudi pekerti. Namun pemahaman adama yang kurang tepat dapat membuat orang tidak berbudi pekerti dan berprikemanusiaan.

Comments

Popular posts from this blog

Jalur Pendidikan HBS - Hogereburgerschool

Kampung Arab Pekojan

Tjakrabirawa di malam kelam 1 Oktober 1965