Perlukah Budaya Gandum



Telah kita ketahui bersama gandum adalah bahan utama dalam pembuatan mie dan roti. Namun sampai saat ini pemerintah masih mengimpor semua kebutuhan gandum di Indonesia. Padahal banyak wilayah di Indonesia yang memenuhi syarat untuk budidaya gandum. Sehingga perlu di budayakan menanam gandum di Indonesia supaya Impor gandum bisa terkurangi.

http://pustakaaristoteles.com/?p=202


Dampak kenaikan harga gandum telah berdampak luas khususnya pada industri yang menggunakan bahan-baku gandum, sedangkan pola konsumsi makanan akibat pertumbuhan ekonomi dan pertumbuhan penduduk mengakibatkan kebutuhan gandum yang makin tinggi dari tahun ke tahun.

Dari jumlah ini, sektor Usaha Kecil Menegah (UKM) berbasis gandum (industri kecil pembuat roti, mie, kue kering dan lainnya) yang berjumlah sekitar 30 ribu unit, menyerap 64.8 persen produk tepung terigu. Nilai penjualan rata-rata per tahun mencapai 6 trilyun. 

Pengembangan industri tepung gandum memiliki prospek yang cukup menjanjikain. Dengan pangsa pasar yang sedemikian besar maka pemerintah mempunyai kebijakan untuk memperkecil impor gandum dengan substitusi produk tepung-tepungan yang diproduksi melalui budidaya seperti gandum, ubijalar dan talas serta tanaman penghasil pati lainnya. 




Comments

Popular posts from this blog

Jalur Pendidikan HBS - Hogereburgerschool

Kampung Arab Pekojan

Tjakrabirawa di malam kelam 1 Oktober 1965